Virtual Talkshow " Trade For Living "

27 April 2021

Virtual Talkshow Jaya Launch Pad

“ Trade For Living ”

 

Pelaksanaan Acara

    Selasa, 27 April 2021, Jaya Launch Pad Universitas Pembangunan Jaya telah menggelar Virtual Talkshow dengan mengangkat tema “ Trade For Living ”. Pada acara kali ini JLP mencoba mengangkat topik pembahasan mengenai Edupreneur & Sociopreneur, yang menjadi hal baru bagi para mahasiswa, yang menjadi peserta diacara JLP kali ini.

     Pada virtual talkshow kali ini, Jaya Launch Pad mengundang Ibu Sanny Djohan, yang merupakan President Director dari PT Kuark Internasional sebagai pembicara. Selain itu JLP juga mengundang Rektor Universitas Pembangunan Jaya, yakni Ibu Leenawaty Limantara, untuk menjadi Host. Seminar JLP kali ini digelar secara daring dengan menggunakan aplikasi Zoom, dan juga Live di Channel Youtube UPJ.

     Seminar dimulai pukul 09.00 WIB, dengan perkenalan JLP sebagai pihak penyelenggara yang diwakilkan oleh Octa Andra Ferdian sebagai Staf JLP yang juga bertindak sebagai MC pada acara kali ini. Tak lupa MC pun memberikan informasi mengenai unit Jaya Launch Pad, yang merupakan salah satu unit di Universitas Pembangunan Jaya, dimana unit tersebut memiliki fokus untuk meningkatkan kurikulum kewirausahaan / entrepreneurship di kalangan mahasiswa Universitas Pembangunan Jaya.

    Acara pun dilanjutkan dengan sambutan yang diberikan oleh Ibu Clara Evi Citraningtyas, selaku Dekan Fakultas Humaniora & Bisnis, Universitas Pembangunan Jaya. Setelah  selesai memberikan kata sambutannya, MC pun kemudian menyerahkan acara kepada Ibu Shinta sebagai Host pada acara kali ini, untuk memulai sesi sharing dengan Ibu Sanny, dan memaparkan materinya.

    Sesi Sharing pun berjalan sangat menarik, diawal sesi Ibu Sanny menjelaskan mengenai perubahan jaman, seperti kebiasaan dulu orang berbelanja harus pergi ke supermarket atau modern market, tetapi dengan adanya perubahan jaman, dan semakin canggihnya teknologi, saat ini orang bisa membeli barang bisa dengan menggunakan gadget atau aplikasi yang terinstal di gadgetnyaa. Lebih lanjut Ibu Sanny, juga menerangkan bahwa trade merupakan aktivitas jual beli baik export maupun import. Akan tetapi barang yang diperjualbelikan tentunya harus memiliki value yang baik.

    Akan tetapi bukan hanya barang yang harus memiliki value, tetapi orang yang menjual barang tersebut atau orang yang menciptakan bisnis tersebut juga harus memiliki value diri. Jika seseorang ingin menjadi seorang entrepreneur pastinya harus memiliki 6 hal dibawah ini, yakni :

1. Strategy
2. Target
3. Vision
4. Ideas
5. Location
6. Marketing

dengan memiliki keenam hal tersebut makan itu bisa menjadi modal untuk menjalankan sebuah bisnis. Selain itu skill untuk solving problem harusnya dimiliki agar seseorang bisa menghadapi kesulitan yang ditemukan pada saat menjalankan sebuah bisnis. Oleh karena itu Ibu Sanny menekankan pentingnya 3 hal, yakni : Build Yourself, Build Your Values, and Build Your Future.

    Lebih lanjut Ibu Sanny menjelaskan generasi muda saat ini harus mulai menyiapkan diri untuk menjadi seorang pemimpin / leader. Hal tersebut dikarenakan para generasi muda inilah yang akan nantinya menjadi penerus bangsa. Oleh karena itu, para pemimpin muda, harus mempelajari tentang 3 hal, yakni :

1. Willingness to learn.
2. Willingness to create better life for others.
3. Willingness to work hard and create better tomorrow.

Sesi sharing pun selesain, dan acara berlanjut ke sesi tanya jawab. Pada sesi ini para peserta sangat antusias menanyakan hal-hal terkait mindset entrepreneur, mental menjadi seorang entrepreneur, dan bagaimana cara mengatasi sebuah masalah yang datang dan menimpa bisnis yang sedang kita bangun. Setelah selesai dengan sesi tanya jawab, Host pun memberikan closing statement terakhir dan merangkum jalannya acara, dan acara pun berlanjut dengan sesi dokumentasi, lalu acara pun ditutup. Tercatat pada acara virtual talkshow kali ini dihadiri oleh 77 peserta, dimana mayoritas adalah mahasiswa & mahasiswi Universitas Pembangunan Jaya.